Partai Nazi Dibentuk

Adolf Hitler pernah mengadakan pekerjaan tetap dan selain dari waktu di Perang Dunia I, memimpin gaya hidup malas, dari hari muram remaja di Linz melalui tahun yang dihabiskan dalam kemalasan dan kemiskinan di Wina. Tapi setelah bergabung dengan Partai Pekerja Jerman 'pada tahun 1919 pada usia tiga puluh, Hitler segera memulai upaya hiruk pikuk untuk membuatnya berhasil.
Partai Buruh Jerman 'terutama terdiri dari komite eksekutif yang memiliki tujuh anggota, termasuk Hitler. Untuk membawa anggota baru Hitler mempersiapkan undangan yang masing-masing anggota komite memberikan kepada teman-teman meminta mereka untuk menghadiri pertemuan bulanan publik partai, tetapi hanya sedikit datang.
Selanjutnya mereka mencoba memiliki undangan dicetak di sebuah toko alat tulis. Beberapa orang datang.

IKLAN

Kemudian mereka ditempatkan sebuah iklan di sebuah surat kabar anti-Semit di Munich dan desakan Hitler, memindahkan pertemuan publik untuk gudang bir yang akan menampung sekitar seratus. Para anggota komite lainnya khawatir mereka mungkin akan kesulitan mengisi tempat, tetapi hanya lebih dari seratus muncul pada pertemuan yang diadakan pada tanggal 16 Oktober 1919.
Hitler dijadwalkan menjadi pembicara kedua di pertemuan ini. Itu menjadi kali pertama sebagai pembicara utama, meskipun keraguan dari beberapa anggota komite yang meragukan kemampuan Hitler saat ini.
Tapi ketika Hitler bangkit untuk berbicara, dia orang terkejut dengan sangat emosional, pada waktu dekat secara histeris pembuatan pidato. Bagi Hitler, itu adalah momen penting dalam karir muda politiknya. Dia menggambarkan adegan dalam Mein Kampf:
"Saya berbicara selama tiga puluh menit, dan apa sebelum saya hanya merasa dalam diri saya, tanpa cara apapun menyadarinya, kini dibuktikan dengan kenyataan: aku bisa berbicara Setelah tiga puluh menit orang-orang di ruangan kecil itu listrik dan antusiasme yang pertama kali diungkapkan oleh kenyataan bahwa daya tarik saya untuk pengorbanan diri yang hadir menyebabkan sumbangan dari tiga ratus tanda. "
Uang itu digunakan untuk membeli lebih banyak iklan dan selebaran cetak. Partai Buruh Jerman 'sekarang ditampilkan Hitler sebagai daya tarik utama di pertemuan tersebut. Dalam pidato-pidatonya Hitler mencerca terhadap Perjanjian Versailles dan disampaikan anti-Semit tirades, menyalahkan orang-orang Yahudi untuk masalah Jerman. Kehadiran perlahan-lahan meningkat, berjumlah ratusan.
Hitler mengambil alih propaganda partai di awal 1920, dan juga merekrut pemuda ia dikenal di Angkatan Darat. Dia dibantu dalam usaha perekrutannya oleh Angkatan Darat Kapten Ernst Röhm, anggota partai baru, yang akan memainkan peran penting dalam kebangkitan akhirnya Hitler ke kekuasaan.
Di Munich, ada banyak terasing, tentara maladjusted dan mantan prajurit dengan kehausan akan petualangan dan ketidaksukaan untuk kedamaian yang dibawa oleh Perjanjian Versailles dan republik demokrasi yang dihasilkan. Mereka bergabung dengan Partai Pekerja Jerman 'dalam jumlah tumbuh.
Ada banyak kelompok politik lainnya mencari anggota, tetapi tidak lebih berhasil daripada kaum Marxis. Asli takut ada mungkin ada revolusi Komunis luas di Jerman seperti revolusi Rusia. Hitler terkait Marxisme dengan orang-orang Yahudi dan dengan demikian dicerca itu.
Dia juga mengerti bagaimana sebuah partai politik secara langsung bertentangan dengan revolusi Komunis kemungkinan bisa bermain di kekhawatiran Jerman begitu banyak dan mendapatkan dukungan.
Pada bulan Februari 1920, Hitler mendesak Partai Buruh Jerman 'untuk mengadakan rapat massa pertama. Dia bertemu oposisi yang kuat dari anggota partai terkemuka yang berpikir itu prematur dan takut mungkin terganggu oleh kaum Marxis. Hitler memiliki tidak takut gangguan. Bahkan ia menyambut itu, tahu itu akan membawa partainya anti-Marxis ketenaran. Dia bahkan memiliki ruang dihiasi dengan warna merah memperburuk kaum Marxis.
Pada tanggal 24 Februari 1920, Hitler sangat senang ketika ia memasuki ruang rapat besar di Munich dan melihat dua ribu orang yang menunggu, termasuk sejumlah besar Komunis.
Beberapa menit ke pidatonya, ia tenggelam oleh teriakan diikuti oleh berkelahi terbuka antara asosiasi Pekerja Jerman 'Partai Komunis dan mengganggu. Akhirnya, Hitler kembali berbicara dan klaim di Mein Kampf teriakan itu secara bertahap tenggelam oleh tepuk tangan.
Dia melanjutkan untuk menguraikan Five Points Dua puluh dari Partai Pekerja Jerman ', platform politiknya, yang meliputi: persatuan dari semua Jerman di Jerman yang lebih besar Reich, penolakan Perjanjian Versailles, permintaan untuk wilayah tambahan untuk rakyat Jerman ( Lebensraum); kewarganegaraan ditentukan oleh ras dengan tidak ada orang Yahudi yang dianggap sebagai Jerman, semua pendapatan yang tidak diterima oleh pekerjaan yang harus disita, rekonstruksi menyeluruh sistem pendidikan nasional, kebebasan beragama kecuali untuk agama yang membahayakan ras Jerman, dan pusat yang kuat pemerintah untuk pelaksanaan undang-undang yang efektif.
Satu per satu Hitler pergi melalui Twenty Five Points, meminta kerumunan gaduh untuk persetujuan pada setiap titik, yang ia punya. Untuk Hitler, pertemuan itu sekarang sukses besar.
"Ketika setelah hampir empat jam aula mulai mengosongkan dan kerumunan, bahu-membahu, mulai bergerak, mendorong, tekan menuju keluar seperti sungai lambat, saya tahu bahwa sekarang prinsip-prinsip gerakan yang tidak lagi bisa dilupakan adalah bergerak di antara orang-orang Jerman. "
"Api dinyalakan dari api yang satu hari pedang harus datang yang akan mendapatkan kembali kebebasan untuk Siegfried Jerman dan kehidupan bagi bangsa Jerman."
Hitler menyadari satu hal gerakan kekurangan adalah simbol dikenali atau bendera. Pada musim panas 1920, Hitler memilih simbol yang sampai hari ini tetap mungkin yang paling terkenal dalam sejarah, swastika.
Itu bukan sesuatu yang diciptakan Hitler, tetapi ditemukan bahkan di reruntuhan zaman kuno. Hitler melihatnya setiap hari sebagai anak laki-laki ketika ia menghadiri sekolah biara Benediktin di Lambach, Austria. Biara kuno dihiasi dengan ukiran batu dan kayu yang mencakup beberapa swastika. Mereka juga telah terlihat di sekitar Jerman antara Freikorps (tentara untuk menyewa), dan muncul di hadapan sebagai lambang yang digunakan oleh anti-Semit partai politik.
Tapi ketika itu ditempatkan di dalam lingkaran putih pada latar belakang merah, itu memberikan simbol, kuat langsung dikenali yang segera membantu popularitas partai mendapatkan Hitler.
Hitler menggambarkan simbolisme yang terlibat: "Dalam merah kita melihat ide sosial gerakan, dalam ide putih nasional, di swastika misi untuk memperjuangkan kemenangan manusia Arya dan pada saat yang sama kemenangan gagasan karya kreatif, yang abadi anti-Semit dan akan selalu anti-Semit. "
Nama Partai Buruh Jerman 'telah diubah oleh Hitler untuk menyertakan Nasional Sosialis panjang. Dengan demikian nama lengkap adalah Partai Buruh Sosialis Nasional Jerman '(Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei atau NSDAP) menyerukan singkat, Nazi.
Pada akhir tahun 1920 itu sekitar tiga ribu anggota.